I Putu Darmaja “Pemberian harga internet ke pelanggan dengan strategi Upselling”

Pak Darmaja mengawali perjalanan dari menjual voucher internet dengan kartu GSM, tanpa adanya ISP di desa. Memulai dengan 12 pelanggan rumahan, terhubung dengan bandwidth 60Mbps dari kartu GSM.

Menambah pelanggan bukan semata-mata tentang memperluas jaringan, tetapi juga mempertahankan kualitas layanan yang diberikan. Kualitas yang baik akan membuat pelanggan menjadi duta yang cerdas, menyebarkan informasi positif tentang kualitas internet yang diberikan kepada tetangga mereka.

Salah satu tantangan Pak Darmaja adalah bersaing dengan ISP lain yang saat itu juga menggunakan jaringan GSM. Namun, strategi yang diambil Pak Darmaja bukanlah kompetisi harga, melainkan fokus pada kualitas layanan. Tarif yang dikenakan ke pelanggan sekitar 200 – 300 ribuan di Kabupaten Karangasem, Bali.

Upselling, yang merupakan bagian penting dari strategi bisnis, haruslah dipertimbangkan secara matang. Memahami modal yang dikeluarkan dan keuntungan yang diharapkan menjadi langkah krusial dalam menjalankan usaha ini.

Fokus utama Pak Darmaja terletak pada kualitas layanan yang tercermin dalam pendekatan preventif yang diambil. Dengan menerapkan metode preventif, seperti monitoring jaringan secara berkala, cepat tanggap menginfokan di Whatsapp saat ada gangguan, dan memastikan bahwa setiap gangguan atau masalah dapat segera diatasi.

Terletak kombinasi antara semangat, komitmen terhadap kualitas layanan, dan dedikasi untuk menjawab kebutuhan akan akses internet di Kabupaten Karangasem. Perjalanan ini tidak hanya tentang bisnis semata, namun juga tentang memberikan manfaat nyata kepada masyarakat.

×